RumahRakyatOnline.id, Toba – Tiga siswa SMP Negeri 1 Siantar Narumonda (Sinar) memperoleh Medali Emas pada ajang Youth International Science Fair (YISF) 2022. Kamis (17/3/2022) lalu.
Keberhasilan prestasi itu mendapat apresiasi dan hadiah dari Bupati Toba Poltak Sitorus bersama Wakil Bupati Toba Tonny M. Simanjuntak dan Pj.Sekda Toba Augus Sitorus di Panatapan Rumah Dinas Bupati Toba, Kamis (31/3/2022).
“Saya ingin berita ini disampaikan ke seluruh masyarakat Toba, bahkan Indonesia, bahwa mereka ini mendapatkan prestasi bertaraf Internasional, juara satu dunia, bukan juara satu hanya Toba, bukan hanya Sumatra Utara, bukan hanya Indonesia, tapi dunia,” kata Poltak berapi-api usai menjamu mereka makan malam.
Bupati Poltak juga mengucapkan terimakasih kepada kepala sekolah, guru ,orang tua yang mendukung potensi siswa. Tak lupa kepada perusahaan Inalum, Toba Pulp Lestari, Airlangga ,Bank Sumut ,dan lainnya yang turut memberikan sejumlah hadiah.
Ia pun meminta pihak perusahaan yang turut hadir, agar tetap memberikan beasiswa, supaya murid berprestasi tidak terhalang biaya dalam melanjutkan pendidikan.
“Prestasi ini jaminan pak, yang tiga ini, mau ada duitnya, mau tidak ada duitnya, pokoknya yang tiga ini, kasih dia beasiswa,” tegasny.
Selain itu, ada juga enam siswa SD berprestasi yang berhasil masuk dalam program kelas akselerasi Kabupaten Toba. Keenam siswa yang masuk kelas akselerasi berasal dari hasil seleksi 30 siswa yang telah mengikuti program belajar dengan metode gasing pada bulan Desember 2021 lalu dan saat ini keenam siswa dibina di IT Del oleh Prof. Yohanes Surya.
Sebelumnya Plt. Kadis Pendidikan Toba, Rikardo Hutajulu menyampaikan keberhasilan 30 orang siswa SMP dari Kabupaten Toba yang telah masuk ke SMA asrama Yayasan Tunas Bangsa Balige dan sebanyak 54 siswa telah lolos seleksi akademik dan masih mengikuti seleksi lanjutan agar bisa menjadi siswa di SMA Unggul Del.
Kepala Sekolah SMP N 1 Sinar Roy Siagian menerangkan bahwa siswanya berhasil membuat lotion anti nyamuk ekonomis dari daun Tuba Saba (Persicaria Maculosa), berawal dari kebiasaan petani atau orangtua di Toba yang menggosokkan tanaman ini ke tangan agar terhindar dari gigitan nyamuk.
Menurutnya , semua guru di sekolah yang dipimpinnya telah berkolaborasi, baik guru bahasa maupun guru di bidang IT, untuk pengembangan prestasi siswa sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki.
“Terima kasih buat apresiasinya, buat semua donatur yang telah membantu kami, ini tidak bisa kami balas, mungkin akan kami balas dengan prestasi berikutnya,” tambah Siagian.
Peraih Medali Emas tersebut adalah Hilkia Daud Siahaan, Windi Alisa Manurung, dan Nadien Tamara Panjaitan.
Sementara, peserta kelas akselarasi Juanjo C. Siahaan dan Pandu P. Samosir siswa kelas IV dan V SD Swasta HKBP 1 Balige, Lucius Jonathan Manurung dan Paulus E. Manullang siswa kelas V SDN 173525 Balige, Novrit Fernandes Simanjuntak siswa kelas V SDN 173548 Onan Sampang,dan Lewi Alexi Simanjuntak siswa kelas V SDN 173582 Sigumpar.
Reporter : Feri Panjaitan
 memperoleh Medali Emas pada ajang Youth International Science Fair (YISF) 2022){kind=link}